Arsip Blog

DISKUSI PILKADA 2013


Pagi begitu cepat berjalan hingga sang surya kian meninggi, hari itu adalah senin 21 Januari 2013 di Balai Kelurahan Sumampir. Pukul 07.00 WIB panitia mulai mempersiapkan acara dengan harapan jam 08.00 tepat acara sudah dapat dimulai. Dua perwakilan peserta dari PP Alhidayah dan IMM sudah hadir waktu itu. Disusul kemudian Bapak Saefudin, SH (Cawabup pasangan TOTO-SAEFUDIN) beserta timsesnya. Setengah jam kemudian Dr. Noor Aziz Said (Panelis) dan Drs. KH. Imam Munhasir (Panelis). Sembari menunggu di ruang transit yang disedakan oleh pihak kelurahan, panitia sibuk mengkonfirmasi ulang peserta dan pembicara lainnya.

Datang kemudian dr. Budi (Cawabup paslon HUSEN-BUDI), Ahmad Sabiq, MA (Panelis), Ismail Marzuki, MH (Moderator),dr. Gempol (Cawabup paslon MARDJOKO-GEMPOL), Mukhsonudin, S.Ag (Cabup paslon MUKSON-HENDRY), Ir. Ahmad Husen (Cabup paslon HUSEN-BUDI), Winarni, M.Hum (Cawabup paslon WARMAN-WINARNI), menyusul timses dari masing-masing paslon, dan peserta lainnya. Ahirnya para paslon datang memenuhi tantangan PMII untuk berdiskusi bersama masyarakat.

Pembukaan yang dijadwalkan dibuka oleh Dr. A. Lutfi Hamidi dan atau Pdt. Daniel, M.Min selaku MABINCAB PMII Purwokerto dibatalkan dan dibuka oleh Vandi Romadhon (Ketum PC PMII) pukul 10.00 WIB. Selain itu tampil perdana “Jama’ah Ning-Nong” grup musik mahasiswa UNSOED-STAIN dengan background teater sebagai pengantar pembukaan acara.

Satu hari sebelumnya panitia meminta paper dari para pembicara (6 paslon) secara langsung mendatangi rumah ato media centre timses mereka. Diantara paper yang bertemakan “Membangun Sinergitas Jama’ah NU; Upaya Mewujudkan Banyumas Tuntas” ada pula visi-misi dan rancangan program kedepan sebagai bahan acuan diskusi tersebut. Paslon ANTENG-BASUKI yang sebelumnya mengkonfirm untuk datang ternyata batal, namun panitia secara sah mendapatkan visi-misi dari paslon tersebut untuk dikaji dalam diskusi. Sangat disayangkan karena beberapa hari sebelumnya ketika dikonfirmasi bersedia hadir namun pada pelaksanaannya tidak dapat hadir.

Panitia mengundang organisasi-organisasi mahasiswa Banyumas, BEM, LSM/OKP, dan perwakilan ponpes se Banyumas. Selain itu panitia juga mengundang Kapolres dan Dandim, serta perwakilan 2 orang dari masing-masing timses. Pemberitahuan kepada KPU dan Panwas dilayangkan beberapa hari sebelumnya beserta undangan lainnya. Tujuan panitia mengundang dari berbagai elemen tersebut adalah dalam rangka mensinergiskan tema dengan kondisi politik (paslon dalam PILKADA Banyumas) dalam rangka membangun Banyumas ke depan yang lebih baik.

Kegiatan diskusi ini diawali dengan pemaparan materi oleh para narasumber, dilanjutkan pandangan panelis kemudian diskusi. Namun kemudian para narasumber satu-persatu meninggalkan acara dikarenakan kepadatan jam terbang mereka. Diawali dari Ir. Husen, kemudian dr. Gempol, dr. Budi, dan Saefudin SH. Diskusi berjalan sampai ahir dengan Muksonudin, S.Ag dan Winarni, M.Hum.

Panelis memberikan pandangan dari sisi politik dan hukum, NU, dan ekonomi Banyumas masa kini, masa lalu dan masa depan. Diskusi yang dipimpin oleh Ismail Marzuki, MH (Moderator) itu berahir pukul 13.15 WIB ditutup dengan pemberian kenang-kenangan oleh panitia kepada para narasumber, panelis, dan moderator. [az]